Sistem Pelumasan Mesin Diesel
Sistem pelumasan pada mesin diesel dasarnya sama dengan mesin bensin. Mesin diesel lebih banyak menghasilkan karbon dari pada mesin bensin selama pembakaran, jadi diperlukan oil filter yang dirancang khusus. Sistem pelumasan mesin diesel dilengkapi dengan pendingin oil ( Oil Cooler ) untuk mendinginkan minyak pelumas karena temperatur kerjanya tinggi dan bagian - bagian yang berputar juga kerjanya lebih berat dari pada mesin bensin.
Penting!!!
Mesin diesel membutuhkan minyak pelumas yang jenisnya berbeda dengan minyak pelumas pada mesin bensin, akan tetapi ada juga beberapa jenis minyak pelumasan yang anda gunakan jenisnya tepat. Apabila minyak pelumas mesin bensin digunakan pada mesin diesel, maka mesin akan cepat haus dan rusak. Jika anda masih bingung atau kurang paham dengan pembahasan saya, kalian bisa perhatikan video dibawah ini tentang " Cara Kerja Sistem Pelumasan "
- Saringan Oli (Twin-element Oil Filter)
Elemen aliran penuh menyaring kotoran - kotoran yang mempengaruhi kerja bagian - bagian mesin yang berputar dan elemen by-pass menyaring lumpur dan kerak karbon yang tercampur jadi satu didalam minyak pelumas. Kedua elemen ini mengalirkan minyak pelumas yang sangat bersih untuk melumasi bagian - bagian mesin.
Jika anda masih bingung atau kurang paham dengan pembahasan saya, kalian bisa perhatikan video dibawah ini " Cara kerja Oil Filter ".
- Pendingin Oli
Pendingin oli (oil cooler) umumnya dilengkapi dengan relief valve untuk mencegah terjadinya kerusakan karena kenaikan vikositas minyak pada temperatur rendah.
Jika anda masih bingung atau kurang paham dengan pembahasan saya diatas, kalian bisa perhatikan video dibawah ini cara kerja " Pendingin Oli (Oil Cooler).